-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


 

Iklan






 

142 Pasis Dikreg Seskoal Angkatan Ke-63 Siap Jalani Pendidikan di Bumi Cipulir

| February 05, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-02-05T11:39:06Z

GARDAKALTIM || JAKARTA,  Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali secara resmi membuka Pendidikan Reguler Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Dikreg Seskoal) Angkatan ke – 63 tahun 2025, Rabu (5/2/2025) di Seskoal, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Sebanyak 142 Perwira Siswa Pendidikan Reguler Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut siap untuk menjalani pendidikan guna meneruskan tonggak kepemimpinan TNI AL di masa depan. Dalam pelaksanaannya tahun ini, Pasis Dikreg Seskoal Angkatan ke-63 terdiri dari 120 Pasis dari TNI AL, 4 Pasis TNI AD, 4 Pasis TNI AU dan 8 Pasis dari Polri. Selain itu, dalam Pendidikan ini juga diikuti 6 Pasis Mancanegara yang berasal dari Arab Saudi, Australia, India, Jepang, Malaysia dan Singapura.

Dari 120 Pasis TNI AL seluruhnya terdiri dari berbagai Korps, yang terdiri dari Korps Pelaut 29 Pasis, Korps Teknik 27 Pasis, Korps Elektronika 11 Pasis, Korps Suplai 17 Pasis, Korps Marinir 18 Pasis, Korps Kesehatan 7 Pasis, Korps Khusus 8 Pasis, Korps Pomal 1 Pasis, serta Korps Hukum 2 Pasis.

Seskoal adalah pendidikan pengembangan umum tertinggi TNI AL yang bertujuan untuk memberikan bekal ilmu pengetahuan, membentuk kepribadian dan karakter sebagai prajurit yang profesional serta mengembangkan kemampuan kepemimpinan maritim bagi para Perwira, yang nantinya akan menjadi calon-calon pemimpin TNI AL di masa depan.

Dalam sambutannya, Kasal menyebutkan bahwa tantangan yang dihadapi semakin kompleks. Untuk itu, dibutuhkan para Perwira yang memiliki kapabilitas andal untuk mengatasi tantangan tersebut. Seskoal sebagai lembaga pendidikan tertinggi di tingkat matra dengan slogan "Center of Excellence" di bidang pendidikan, harus dapat mencetak sumber daya manusia unggul melalui penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas.

Sementara itu, di hadapan awak media, Kasal menyampaikan pengembangan pendidikan ini ditingkatkan mengikuti situasi perkembangan lingkungan strategis yang ada seperti di bidang teknologi peperangan. Diharapkan semua pelajaran dan pelatihan di sini tetap terupdate mengikuti situasi perkembangan lingkungan strategis di era modern.

“Kita juga melihat kemajuan teknologi dan perubahan filosofi peperangan kita akan sesuaikan dimana sekarang peperangan hybrid, peperangan cyber dan proxy ini sangat menonjol. Maka di Seskoal juga akan di sesuaikan dan dimainkan di studi kasus-studi kasus, sehingga nantinya kita akan tetap mengikuti situasi perkembangan lingkungan strategis,” ujar Kasal.

Selama kurang lebih 10 bulan, para Pasis akan mengikuti Pendidikan di Seskoal dengan visi menjadikan program studi Operasi Laut sebagai program studi unggulan dan terdepan yang berstandar nasional dan internasional, serta menjadi Center of Excellence on Naval and Maritime Science.(**/)

Sumber : Dinas Penerangan Angkatan Laut.
×
Berita Terbaru Update